BARRU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas prestasi dari para peserta yang telah berhasil terpilih untuk mengemban tugas mulia ini. Termasuk 4 orang Paskibraka mewakili Barru tingkat Sulsel.
Apresiasi ini disampaikan Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., saat menerima sekaligus membuka Pendidikan dan Pelatihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Barru, di Tower MPP, pada Senin (31/7/2023) yang diikuti siswa/siswi terpilih dari tingkat SMA sederajat se-kabupaten Barru.
Dalam kesempatan itu, Bupati Barru juga melepas 2 putra dan 2 putri yang berhasil mewakili Kabupaten Barru ke Paskibraka Tingkat Provinsi Sulsel.
"Kami berharap seluruh peserta Paskibraka 2023 ini mengikuti proses pelatihan dan pendidikan dengan baik. Kepada Yang mewakili Barru tingkat Provinsi Sulsel senantiasa jaga kesehatan dan nama baik daerah jadilah duta Barru untuk kebaikan", kata Suardi Saleh.
Menurut Bupati dua periode ini, menjadi anggota Paskibraka adalah peristiwa yang langkah. Semua pasti berkeinginan untuk menjadi Paskibraka. Untuk itu, jangan sia-siakan termasuk mengikuti pelatihan, bimbingan, arahan dari struktur, arahan dari pelatih.
"Buat sekolah kalian bangga, buat kami bangga, buat orang tua kalian bangga karena berhasil mengibarkan dan menurunkan Bendera secara sempurna", harapnya.
Dirinya bersyukur karena tahun ini Kabupaten Barru berhasil meloloskan Paskibraka hingga Tingkat Provinsi Sulsel yang terdiri dari 2 Putra dan 2 Putri calon Paskibraka yang bertugas di Tingkat Provinsi.
"Mudah-mudahan segenap calon Paskibraka yang bertugas nanti baik di Tingkat Kabupaten, maupun Provinsi diberikan kelancaran dan kesuksesan", ungkapnya.
Sementara itu, Sekda Barru Abustan yang juga ketua Panitia Paskibraka melaporkan bahwa berdasarkan Peraturan Presiden nomor 51 Tahun 2022 pihkanya sudah melakukan seleksi Paskibraka dan adapun yang mendaftar adalah 204 peserta yang lulus tahap pertama dari seluruh SMA SMK Madrasah Aliyah Negeri se-Kabupaten Barru.
Adapun prosesnya melalui beberapa tahapan tes secara transparasi dan kemudian berdasarkan tes PIP, dan TIU langsung dari BPIP, kata Abustan.
Abustan menjelaskan pertama tes administrasi dan kesehatan. Kedua tes parade kemudian tes ketiga ideologi Pancasila dan TIU dilakukan secara online. Lanjut tes keempat PPB, tes kelima kesamaptaan, dan tes terakhir kepribadian dan wawancara.
Kemudian pada saat itu setelah selesai tes yang tadi angsung keluar nilainya di komputer karena menggunakan sistem Assessment Center Tes (Cat) dilakukan langsung oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BIP.
"Hasil yang diperoleh ini sesuai kemampuannya peserta di atas rata-rata. kemudian tes yang lain adalah PBB dan keenam adalah tes kepribadian sehingga hasilnya sudah tersaring anak-anak kita yang terbaik sebanyak 70 orang 35 Putra dan 35 Putri", pungkas Abustan.
Turut hadir Unsur Forkopimda diantaranya mewakili Dandim yaitu Pabung Mayor Inf. Aris Surya, Kabag OPS mewakili Kapolres Barru Kompol H.Ridwan, para Staf Ahli, Pimpinan OPD serta Camat, ketua PPI Kabupaten Barru dan Kwarcab Barru.
(Ahkam/Humas IKP)
Baca juga:
Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali
|